Sebagai orang Indonesia, masakan pedas tentunya menjadi sesuatu yang tidak asing. Hampir di seluruh pelosok Tanah Air, keberadaan masakan pedas selalu menjadi primadona banyak orang. Bahkan sampai ada ungkapan yang menyebutkan kalau pedas, merupakan identitas kuliner Nusantara. Cita rasa pedas yang sedap inilah membuat masakan Indonesia diburu wisatawan.
Tak terkecuali dengan pulau Bali, yang bisa dibilang sebagai tempat favorit banyak pelancong dunia. Identik dengan pantai-pantai super menawan, Bali rupanya memiliki cukup banyak warung makan yang menjual kuliner serba pedas. Apakah Anda berani mencicipi pedas di tengah suasa panas Bali? Jika berani, maka ini tujuh warung yang layak dikunjungi.
7 Warung Makan Penjual Kuliner Pedas di Bali
Nasi Pedas Bu Andika
Kawasan Kuta adalah salah satu jantung wisata di Bali. Anda bisa menemukan berbagai hiburan mulai dari pantai, cafe dugem, tempat oleh-oleh, mall hingga warung super lezat. Bagi Anda pecinta pedas, mencoba berbagai masakan lezat di Nasi Pedas Bu Andika adalah kunjungan wajib saat di Bali. Berada di jalan raya Kuta, kabupaten Badung, warung ini sangat mudah diakses dari pantai Kuta.
Ada banyak sekali sajian menu super pedas yang bisa Anda pilih seperti sate ayam, semur daging sapi, ayam bumbu merah, mie goreng dan lainnya. Setiap pengunjung diberi kebebasan memilih sendiri lauknya. Pelayan akan memberikan label harga yang harus dibayar di kasir. Dengan jam operasional selama 24 jam dan harga sangat terjangkau, Nasi Pedas Bu Andika selalu laris-manis.
Mister Lele Spesial Sambal
Bosan dengan warung makan yang hanya memiliki satu sambal saja? Maka berkunjung ke Mister Lele Spesial Sambal alias D’Sambal adalah solusi terbaik. Di Bali ada dua cabang Mister Lele Spesial Sambal yang bisa Anda kunjungi. Pertama di kawasan By Pass Ngurah Rai, Jimbaran dan kedua ada di sekitar lokasi wisata Garuda Wisnu Kencana.
Seperti namanya, D’Sambal memang memiliki menu andalan lele. Layaknya lalapan di pulau Jawa, lele yang disajikan D’Sambal semakin menggugah selera karena Anda bisa memilih puluhan sambal di sini. Setidaknya ada lebih dari 40 sambal yang dijual Mister Lele Spesial Sambal seperti sambal matah, sambal embe, sambal sere dan sambal pencit yang khas dari Bali, Jawa hingga Manado.
Sate Plecing Mak Lukluk
Jika di kawasan Kuta warung kuliner pedas yang terkenal adalah Nasi Pedas Bu Andika, maka di kawasan Renon, Denpasar ada Sate Plecing Mak Lukluk. Jika Anda tak tahu, sate plecing adalah salah satu kuliner pedas khas Bali yang terkenal. Bentuk sate plecing adalah daging yang ditusuk dan kemudian dibalur bumbu cabe merah super kental.
Tak heran kalau mereka yang makan sate plecing ini akan merasa mandi keringat menahan pedas. Bukan cuma sate plecing, Anda juga bisa mencoba santapan bakwan daging goreng, soto daging dan sate manis di warung yang terletak di jalan raya Puputan no 210 A ini.
Nasi Tempong Indra
Kalau Anda memilih menginap di Denpasar saat ke Bali, maka jangan lewatkan untuk datang ke warung Nasi Tempong Indra.
Ada banyak lauk yang bisa dipilih mulai dari ayam, bembek, ampela hingga empal yang tentunya luar biasa pedas. Dengan pelayanan yang cepat, siapapun tak akan kelaparan menanti masakan.
Ayam Betutu Gilimanuk
Jika membicarakan kuliner Bali, jelas tak bisa melupakan ayam betutu. Sebagai kuliner khas, tak lengkap rasanya jika ke Bali belum mencobanya. Salah satu restoran yang menjualnya adalah Ayam Betutu Gilimanuk di jalan Merdeka, Renon. Untuk menikmati kuliner pedas ini, Anda bisa menambahkan sambal matah, sate lilit dan tentunya plecing kangkung.
Warung Mak Beng
Jika tengah menikmati keindahan pantai Sanur, jangan lupa untuk melangkahkan kaki ke Warung Mak Beng. Hampir setiap hari, Warung Mak Beng selalu ramai pengunjung karena kuliner pedas super lezat mereka yang serba ikan. Dua menu terbaik di Warung Mak Beng adalah ikan goreng dan sup ikan. Nah, terus pedasnya dari mana? Dari sambal yang begitu enak, pedas dan bikin ketagihan.
Nasi Jinggo
Yogyakarta memiliki sego kucing alias nasi kucing, kuliner khas angkringan murah meriah yang begitu menarik perhatian wisatawan. Tak beda jauh, di Bali Anda pun bisa menemukan kuliner serupa yang juga murah tapi super lezat bernama nasi jinggo. Untuk nasi jinggo isinya nasi, suwiran daging ayam, serundeng, potongan tempe dan tentunya sambal super pedas.
Salah satu ciri khas nasi jinggo adalah disajikan dengan daun pisang berbentuk lancip. Anda bisa menemukan nasi jinggo dengan mudah di Bali, tapi mayoritas pada malam hari. Bagaimana? Ternyata ada banyak sekali kuliner super lezat di Bali kan? Untuk itulah bagi Anda para pemburu masakan pedas, wajib hukumnya datang ke warung-warung itu saat ada di Bali.